Sebanyak 70 orang mahasiswa STIE Syariah Bengkalis ikuti Kuliah Kerja Mahasiswa (K2M) di sembilan desa yang berada di Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan. Senin (17/04/17) dilaksanakan pelepasan mahasiswa K2M di aula kantor Camat Bengkalis dan aula kantor Camat Bantan.

Ketua STIE Syariah Bengkalis Khadijah Ishak, S.HI.,M.E.Sy dalam sambutannya di Kantor Camat Bengkalis mengatakan bahwa Selama hampir 14 tahun berdirinya STIE Syariah Bengkalis tahun ini merupakan perdana Mahasiswa STIE mengikuti K2M, untuk itu kami mohon kepada semua pihak untuk bisa membimbing mahasiswa kami selama 2 bulan melaksanakan K2M di lima desa yang ada di kecamatan Bengkalis ini, yakni : Desa Sekodi, Desa Kelemantan, Desa Kelemantan Barat, Desa Palkun dan Desa Sungai Batang yang berjumlah 39 orang Mahasiswa.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Zul Hendri, SE., MM. selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik saat mewakili Ketua STIE Syariah Bengkalis di Kantor Camat Bantan dalam sambutannya mengatakan, Mahasiswa K2M akan ditempatkan di desa yang jauh dari perkotaan, agar mahasiswa lebih bisa belajar hidup mandiri. Di Kecamatan Bantan ada empat desa yang dipilih, yakni : Desa Teluk Lancar, Desa Kembung Luar, Desa Kembung Baru dan Desa Bantan Timur yang berjumlah 31 orang Mahasiswa. Zul juga mengatakan bahwa K2M ini akan dilaksanakan 2 kali, yang pertama ini untuk mahasiswa Ekstensi (malam) daan bulan agustus akan dilanjutkan dengan mahasiswa Reguler (pagi).

Camat Bengkalis yang diwakili Kasi PMD dalam sambutannya mengatakan kami menyambut baik dengan adanya kegiatan K2M ini. Camat berharap Mahasiswa bisa mensosialisasikan kepada masyarakat bagaimana sebenarnya ekonomi syariah itu sehingga bisa membantu perkembangan ekonomi masyarakat Desa.

Camat Bantan yang juga di wakili Kasi PMD dalam sambutannya mengatakan bahwa Mahasiswa yang akan melaksanakan K2M ini merupakan tamu kami di Kecamatan Bantan ini. Untuk itu kami berharapa kepada mahasiswa bisa memberikan ilmu kepada masyarakat desa yang belum mengetahui tentang ekonomi syariah, dan juga kami berharap agar Mahasiswa juga bisa membantu pencatatan pelaporan keuangan desa yang saat ini tidak semua desa yang bisa melakukan pencatatan dengan sempurna. (Humas)